Mahasiswi Magister Ekonomi Syariah Raih Predikat Tesis Terbaik: Angkat Gagasan Kontekstual Syekh Arsyad Al-Banjari soal Zakat Produktif
Pontianak – Program Studi Magister Ekonomi Syariah (MES) kembali mencetak prestasi membanggakan. Helly Ummi Mushtolihah, mahasiswi dengan NIM 2214200106, resmi dinobatkan sebagai peraih Tesis Terbaik dalam sidang akhir semester ini. Penelitiannya mengangkat topik yang menarik dan relevan: “Pemikiran Kontekstual Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari tentang Zakat dalam Kitab Sabil al-Muhtadin dan Relevansinya terhadap Implementasi Zakat Produktif di Indonesia.”
Dalam tesisnya, Helly menelusuri pemikiran Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari—ulama besar asal Kalimantan Selatan abad ke-18—yang dikenal melalui karya monumentalnya, Sabil al-Muhtadin. Ia berhasil menggali bagaimana konsep zakat yang ditulis dalam konteks masyarakat tradisional tersebut masih memiliki nilai aplikatif dalam sistem zakat produktif modern di Indonesia.
Tesis ini dinilai tak hanya kuat secara metodologis, namun juga menyumbangkan gagasan baru bagi pengembangan sistem zakat di era modern. Dosen pembimbingnya menyebut karya Helly sebagai contoh sinergi antara khazanah pemikiran klasik dengan realitas kontemporer.
Dengan prestasi ini, Helly Ummi Mushtolihah tak hanya membawa harum nama Prodi Magister Ekonomi Syariah, tetapi juga membuka ruang diskusi yang lebih luas tentang peran warisan ulama Nusantara dalam pembangunan ekonomi Islam Indonesia.