Dosen MPBA Sukses Presentasikan Hasil Risetnya Di KAIB Ke-XV Di Brunei Darussalam
Jum’at, 7 Juni 2024. Dosen sekaligus Kaprodi Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Arab (MPBA) Pascasarjana IAIN Pontianak Yakni Dr. Yusuf Hidayat, M. Pd sukses mempresentasikan artikel karya ilmiahnya di acara Konferensi Antarbangsa Islam Borneo (KAIB) ke-15 di Brunei Darussalam.
Kegiatan KAIB ini diselenggarakan tanggal 5-6 Juni 2024 bertempat di International Convention Center (ICC) Brunei Darussalam. Hadir di kegiatan ini 235 presenter dari Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam. Dalam kegiatan KAIB ke 15 tersebut, Salah satu diantara dosen dari Pascasarjana IAIN Pontianak yakni Dr. Yusuf Hidayat, M. Pd berhasil mempresentasikan artikel ilmiahnya yang berjudul “Model Pembelajaran Keterampilan Menulis Bagi Mahasiswa (Upaya Peningkatan Kompetensi Mahasiswa Prodi PBA )”.
Di acara ajang ilmiah internasional ini Dr. Yusuf Hidayat, M. Pd memaparkan bahwa“ Kegiatan menulis pada dasarnya merupakan suatu kegiatan yang produktif dan ekspresif. Dalam kegiatan menulis seorang penulis harus terampil memanfaatkan grafologi, struktur bahasa dan kosakata. Keterampilan menulis digunakan untuk mencatat, merekam, meyakinkan, melaporkan, menginformasikan, dan mempengaruhi pembaca. Maksud dan tujuan seperti itu hanya dapat dicapai dengan baik oleh para pembelajar yang dapat menyusun dan merangkai jalan pikiran dan mengemukakannya secara tertulis dengan jelas, lancar, dan komunikatif. Kejelasan ini bergantung pada pikiran, organisasi, pemakaian dan pemilihan kata, dan struktur kalimat. Sebagai proses kreatif yang berlangsung secara kognitif, penyusunan sebuah tulisan memuat empat tahap, yaitu: (1) tahap persiapan (prapenulisan), (2). Tahap inkubasi, (3) tahap iluminasi, dan (4) tahap verifikasi/evaluasi. Keempat proses ini tidak selalu disadari oleh para pembelajar bahasa arab sebagai bahasa asing. Proses kreatif tidak identik dengan proses atau langkah-langkah mengembangkan laporan tetapi lebih banyak merupakan proses kognitif atau bernalar. Pembelajaran menulis bagi penutur asing dengan menggunakan pola pendekatan keterampilan proses merupakan suatu alternative untuk mencapai keterampilan menulis pembelajar secara efektif. Hal ini di mungkinkan karena diterapkannya proses kreatif dalam menulis yang diimplimentasikan melalui tahap-tahap kegiatan yang dapat dilakukan pembelajar (prapenulis, membuat draft, merevisi, menyunting, dan berbagi (sharing). Proses menulis itu tidak selalu bersifat linier tetapi dapat bersifat nonlinier, dan perlu disesuaikan dengan berbagai jenis tulisan yang mereka susun.
Dr. Yusuf Hidayat, M. Pd mengungkapkan bahwa artikel ilmiah seperti ini akan coba terus dikembangkan, sehingga nantinya dapat melahirkan karya-karya ilmiah yang lain. Dalam kegiatan KAIB ini adalah merupakan sebuah momen dan ajang internasional yang bisa mempertemukan banyak akademisi dari dalam dan luar negeri, sehingga hal ini dapat saling bertukar informasi dan memberi masukkan terkadap karya-karya yang dihasilkan.
